sygmainnovation.com – Pada Rabu tanggal 08 November 2017 pukul 10:00, Sygma Innovation bersama Radio K-Lite FM telah melaksanakan sebuah program Inspirasional bertajuk “NGANTOR” Ngobrol Ringan Dikantor. Program dwi mingguan yang dipandu oleh Ibu Rini dan Bpk. M. KH. Rachman (Direktur Marketing Sygma Innovation) ini, disiarkan langsung dari PT. Agro Jabar yang berlokasi di Jl. Tubagus Ismail Raya No. 1A Bandung bersama Direktur Utama Bpk. Kurnia Fajar, SAP., MM.
Program ngantor ini merupakan program khusus yang dibuat untuk menciptakan peluang dan ide-ide kreatif serta peluang bisnis khususnya bagi para professional dan bagi para pemula yang akan menjalankan bisnis.
Agro Jabar merupakan perusahaan BUMD yang dibentuk oleh Peraturan Daerah no 15 thn 2012 yang bergerak di bidang perikanan, ketahanan pangan, perkebunan, pertanian, peternakan dan kehutanan. Agro Jabar memiliki tujuan yang sangat mulia yakni meningkatkan kesejahteraan petani Jawa Barat, menurut Bpk. Kurnia Fajar, SAP., MM selaku direktur utama PT. Agro jabar “Berbisnis meliputi 2 hal yakni berbisnis dan memberikan manfaat bagi masyarakat Jawa Barat khususnya pada mereka yang mengelola perkebunan-perkebunan kami.”
Agro Jabar sendiri diberi mandat oleh pemerintah propinsi untuk mengelola kawasan perkebunan di Garut sebesar kurang lebih 2000Ha dan dikelola oleh petani-petani serta hasilnya dibagi-bagi dengan petani sehingga saling mendapatkan manfaat. Perkebunan ini meliputi perkebunan kopi, lemon, stevia dan teh. Agar manfaat yang didapat oleh petani dan Agro Jabar lebih tinggi maka PT. Agro Jabar juga menguasai sektor hilirnya, setelah perkebunan dan petani merupakan sektor hulu. Sektor hilir meliputi produk kopi, Legar (Lemon Garut), stevia dan teh yang bersal dari kebun sendiri sehingga ada nilai tambah yang menjadi keuntungan bagi Agro Jabar. Agrio Jabar juga menerima bila ada petani yang bukann mitra nya tetapi menanam lemon untuk dijual ke PT. Agro Jabar.
Luas perkebunan lemon milik Agro Jabar sebesar 50.000Ha dan ditanami sebanyak 50.000 pohon, dan menurut Bpk. Kurnia Fajar pihaknya di tahun 2018 ingin menambah luasan perkebunan lemon menjadi 100.000Ha, dan untuk perkebunan kopi beliau mengklaim bahwa kopi Jawa Barat merupakan biji kopi terbaik di dunia. Bahkan di World Press Plantation yang dihadiri oleh Bpk. Kurnia Fajar di akhir bulan oktober bertempat di Jakarta, PT. Agro Jabar melakukan lelang biji kopi hijau dari ciwidey dan berhasil terjual dengan harga Rp. 2.000.000/Kg.
Agro Jabar menawarkan bisnis di sektor hulu berupa investasi untuk menanam dan perhitungan bisnis pun akan dibuka dengan jelas, selain itudi sektor hilir PT. Agro juga membuka kepada masyarakat yang ingin menjadi distributor atau reseller untuk produk-produk Lemon, Kopi, Stevia dan The. Bagi distributor harus memiliki level penguasaan pasar di Kota atau Propinsi, bila ingin menjadi reseller minimal harus memiliki toko online. Untuk merk, PT. Agro Jabar tidak memaksakan harus memakai merk mereka, distributor atau reseller yang memiliki merk dagang sendiri pun bisa membeli produk ini dengan tanpa merk dan juga diberi cita rasa yang berbeda bila memiliki resep racikan sendiri.
Harapan dari Bpk. Kurnia Fajar untuk generasi millenial saat ini adalah “Ketahanan pangan merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan, generasi muda diharapkan dapat mengelola seluruh kekayaan tanah indonesia ini karena saat ini hampir 70% ketahanan pangan yang ada di Indonesia ini merupakan produk Import.”
Kantor manakah yang selanjutnya akan kita kunjungi? Simak terus acara NGANTOR di K-Lite Radio 107.1 FM setiap hari Rabu, minggu ke 2 dan 4, pukul 10.00-11.00 WIB. (*ria)